Kalo dah makan paria, aku gak butuh lauk yang lain. Supaya bisa lebih menghayati pahitnya..eh salah...maknyusnya paria... . Gak tau juga ya, pahit tapi kok aku doyaaaannn. Tapi aku gak ngerti nih. Masakanku ini paria diudangin, atau udang dipariain....qiqiqiqiqqiqi. Yang penting sedapp...apalagi cabenya, gak kuaaath. Ni cabe pedas amat bo' secara cabe Toraja gitchuuu. Tapi asyiiik makan sambil keringatan. Gak tau kepanasan apa kepedesan...or dua-duanya, hihi...
Bahan :
- 3 buah paria/pare ukuran sedang
- 200 gr udang, kupas
- 1 sdm tauco
- 1 batang daun bawang, potong-potong
- 5 buah cabe Toraja, potong-potong
- 1 sdt kecap manis
- 1 sdm saos tiram
- 1 sdt gula pasir
Bumbu halus :
- 2 buah cabe merah
- 7 butir bawang merah
- 2 butir bawang putih
- 1/4 sdt merica
- garam secukupnya
Cara membuat :
- Belah paria menjadi 2, buang isinya lalu iris tipis. Cuci sambil diremas-remas dengan air garam. Buang airnya. Cuci lagi.
- Tumis bumbu halus sampai wangi, masukkan udang dan paria. Aduk rata.
- Tambahkan kecap, saos tiram, tauco, dan gula. Setelah layu tambahkan sedikit air. Masukkan daun bawang dan cabe toraja. Masak sampai matang. Angkat.
No comments:
Post a Comment